Diantara 5 (lima) program peduli yang diusung LAZ BATAM salah satunya adalah Peduli Akidah dan Dakwah. Akidah secara literal berarti ikatan. Disebut “ikatan’ karena ia akan mengikat keyakinan setiap orang yang beriman, sehingga hatinya tetap meyakini dasar-dasar ajaran Islam tersebut. Sedangkan menurut istilah, akidah berarti yang mengikat (mempertalikan) antara jiwa makhluk yang diciptakan dengan Khaliq yang menciptakannya.
Dalam menjaga ikatan tersebut, LAZ BATAM menempatkan Da’I sebagai juru dakwah di beberapa pulau-pulau terpencil yang menurut perintah Qur’an surah at taubah : 60 “ sebagai golongan yang berhak atas zakat dengan urutan sebagai fisabilillah yang berjuang menyebarkan agama Allah di sebuah wilayah yang masih sangat membutuhkan dakwah.
Diantara pulau tersebut adalah pulau Teluk Nipah yang baru saja dikunjungi oleh 2 (dua) majelis taklim sebagai penerima program Peduli Akidah dan Dakwah. Dalam penerapan program ini, Da’I yang ditugaskan oleh LAZ BATAM diberi tugas sebagai pendamping masyarakat untuk peningkatan kualitas ibadah, pendidikan, ekonomi dan kesehatan.
Dalam hal peningkatan kualitas ibadah, Da’I yang telah ditugaskan sebagai juru dakwah di sana akan dilengkapi dengan beberapa sarana seperti rumah tempat tinggal, sarana ibadah Masjid/Mushollah yang layak sebagi pusat pembinaan mad’u (jamaah binaan) di pulau tersebut. Khusus di Pulau Teluk Nipah Mushollah yang sudah ada kondisi fisiknya sudah tidak layak, sehingga LAZ BATAM menginisiasi untuk dibenah/renovasi untuk menjadi lebih layak, lebih luas dan semakin indah.
Alhamdulillah proses benah musholla berjalan dengan lancar dengan didukung oleh para doantur lembaga diantaranya karyawan muslim BJB, donatur individu serta dua Majelis Taklim yang ikut menyelesaikan benah Mushollah ini. Ketua Majelis Taklim Tasawuf Bunda Tia beserta rombongan merasa senang dengan kegiatan benah Mushollah dimana para jamaah Majelis Taklim Tasawuf dapat partisipasi memperindah rumah Allah ini. Selain itu, Majelis Taklim Tasawuf juga membawa kue-kue serta makan siang untuk masyarakat setempat.
Sehari setelahnya (ahad, 24/01/21) rombongan Majeles Taklim Al Munawwarah Anggrek Sari turut berkunjung ke pulau binaan LAZ BATAM dengan membawa beberapa paket pangan sebagi wujud kepedulian sesama. Ketua Pengurus MT. Al Munawwarah Ibu HJ. Rusmiasri yang turut hadir bersama pengurus dan anggota merasa bahagia bisa berkunjung ke pulau yang cukup jauh ini serta bisa berkonstribusi menyediakan tempat ibadah yang cantik untuk warga Teluk Nipah.
Turut hadir pada kegiatan tersebut yaitu tokoh Masyarakat Batam H. Imbalo Imam Sakti menceritakan bahwa lahan berdirinya mushollah ini adalah wakaf dari seorang warga yang akhirnya muallaf. Semoga menjadi amal kebajikan beliau yang terus mengalir serta menjadi pahala jariyah beliau yang sudah menghadap kehariban ALLAH TAALA. (Allahu Yarham).
Seluruh warga yang hadir di Musholla tersebut Nampak ceria dengan kehadiran rombongan jamaah dari Batam begitu juga dengan anak-anak yang hadir sangat antusias dan ceria mengikuti playdate yang dibimbing oleh Ummi Rizky dari organisasi IP (Ibu professional Batam).
Ketua LAZ BATAM Syarifudin, ST, ME dalam sambutannya, mengucapkan terima kasih yang tak terhingga kepada seluruh pihak yang terlibat dalam benah mushollah ini sampai akhirnya Mushollah ini dapat dinikmati oleh warga Teluk Nipah beribadah dengan nyaman. Semoga seluruh harta yang telah disedekahkan oleh para doantur menjadi tabungan akhirat yang kelak akan dinikmati di syurganya ALLAH nanti.
General Manager LAZ Batam Darwis, SE, MM mengatakan bahwa jumlah masyarakat muslim di Pulau Teluk Nipah ini sangatlah minoritas sehingga dibutuhkan perhatian berkelanjutan untuk pendampingan masyarakat muslim di Pulau ini. Mudah-mudahan dengah kehadiran Da’i Zubaidi yang ditugaskan LAZ Batam sebelas bulan yang lalu dapat meningkatkan pendidikan/wawasan agama masyarakat di sini sehingga tercapai salah satu tujuan dari program Peduli Akidah dan Dakwah.
Wallahu ‘alam bisshowab.
*** LAZ BATAM ***